Selasa, 07 Januari 2014

Temulawak Prima Memelihara Kesehatan Hati




Temulawak (Curcuma Xanthorrhiza ) merupakan tanaman obat alami berupa tumbuhan rumpun berbatang semu. Berkhasiat untuk membantu memelihara kesehatan hati, anti keracunan empedu, penurun kolestelor, menghilangkan nyeri sendi, peluruh kencing.

Isi 80 kapsul
Aturan pakai
Pengobatan : 3 x 3, Perawatan : 1 x 3

Khasiat Temulawak



Khasiat temulawak bagi kesehatan tentu sudah tidak perlu diragukan lagi karena temulawak sudah sejak lama digunakan sebagai bahan untuk pengobatan tradisional. Temulawak termasuk dalam jenis tanaman temu-temuan seperti kunyit dan jahe. Masyarakat Sunda biasa menyebut temulawak dengan ‘Koneng Gede’ sementara masyarakat Madura biasa menyebutnya ‘Temulabak’. Tanaman yang memiliki nama ilmiah Curcuma Xanthorhizal ini merupakan tanaman asli Indonesia dan telah menjadi ikon obat tradisional untuk jamu. Bagian yang digunakan untuk pembuatan obat adalah bagian umbinya atau rimpangnya. Beberapa penelitian menyatakan bahwa kandungan yang dimiliki temulawak lebih kompleks daripada ginseng sehingga khasiat temulawak pun lebih banyak untuk kesehatan. Berikut ini beberapa manfaat kesehatan jika mengkonsumsi jamu temulawak.



Mencegah Reumatik dan Asam Urat
Temulawak mengandung kurkumin yang berfungsi sebagai anti peradangan alami sehingga temulawak dapat membantu mengatasi gejala peradangan sendi atau reumatik dan mencegah serangan asam urat. Jika Anda terkena reumatik, konsumsi jamu temulawak juga dapat membantu mengurangi reumatik.

Menghilangkan Rasa Nyeri Saat Menstruasi
Bagi kaum wanita, nyeri saat menstruasi tentu sangat menyiksa. Temulawak memiliki khasiat sebagai penawar rasa sakit yang alami sehingga jika Anda minum jamu temulawak secara teratur, rasa nyeri saat menstruasi pun tidak akan terasa lagi.

Memelihara Fungsi Hati
Temulawak mengandung zat yang disebut kalagoga. Kandungan ini berfungsi untuk membantu meningkatkan produksi empedu dan merangsang tubuh mengosongkan kantung empedu. Temulawak bekerja dengan mengurangi kinerja enzim GOT (Glutamate Oksaloasetat Transaminase) dan menurunkan kinerja enzim GPT (Glutamate Piruvat Transaminase) baik secara klinik maupun secara pra klinik. Berdasarkan hasil uji klinis, dosis yang digunakan untuk mendapatkan manfaat menurunkan SGOT dan SGPT yakni sekitar 15-30 mg kurkumin.

Memperbaiki Fungsi Pencernaan
Serbuk rimpang temulawak dapat membantu meningkatkan aktivitas di dalam cairan lambung sehingga dapat membantu proses metabolisme dan menurunkan kontraksi yang terjadi di usus halus. Untuk mendapatkan manfaat ini, ambil dua gram rimpang temulawak kering. Panaskan rimpang dengan air mendidih selama 15 menit. Setelah itu, saring airnya dan minum 3 kali sehari.

Menambah nafsu makan
Kandungan minyak atsiri dalam temulawak bersifat karminativum yang dapat membantu meningkatkan nafsu makan. Banyak orang tua jaman dulu yang memberikan sari temulawak bagi anak-anaknya yang kurang nafsu makan. Untuk mendapatkan manfaat ini, caranya ambil 25 gram temulawak, gula merah, dan 10 gram asam jawa. Rebus ketiga bahan ini dengan 600 cc air sampai hanya tersisa separuhnya. Setelah itu saring airnya dan minum air tersebut.

Menurunkan Lemak Dalam Darah
Sari temulawak dan fraksi kurkuminoid temulawak mampu menurunkan kada kolesterol, trigliserida, dan membantu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Komponen yang berperan dalam menurunkan kadar lemak darah ini adalah kurkuminoid.

Mengatasi Radikal Bebas
Kandungan kurkumin pada temulawak memang memiliki banyak sekali manfaat, termasuk sebagai antioksidan. Kurkumin dapat membantu tubuh menangkap radikal bebas oksigen dan radikal hidroksil sehingga dapat membantu menjaga kesehatan tubuh.

Mengatasi Jerawat
Bagi Anda yang berjerawat, temulawak mungkin dapat membantu mengatasi masalah Anda yang satu ini. Kita tahu bahwa kurkumin pada temulawak berperan sebagai antioksidan sehingga kurkumin inilah yang membantu menghilangkan kotoran-kotoran pada wajah yang telah menjadi jerawat. Cara mengatasi jerawat dengan temulawak cukup mudah. Anda bisa mengambil 1 jari rimpang temulawak yang sudah dicuci bersih. Potong-potong rimpang tersebut dan rebus dlam empat gelas air minum hingga tersisa separuhnya. Setelah mulai dingin, saring air tersebut dan tambahkan madu dalam air yang telah disaring tadi. Mnum ramuan ini 2 kali sehari secara teratur untuk mendapatkan manfaat yang maksimal.

Menyembuhkan Wasir
Karena khasiat temulawak berfungsi untuk memelihara organ pencernaan, temulawak juga dapat membantu menyembuhkan wasir atau ambeien. Wasir disebabkan karena luka pada usus besar sehingga menyebabkan terjadinya pembuluh darah di area sekitar usus besar. Saat mengejan, darah tertahan sehingga menimbulkan pembengkakan pembuluh darah. Kandungan di dalam temulawak dapat membantu melancarkan peredaran darah, memperbaiki fungsi usus besar, dan membersihkan lambung.

Mencegah Stroke dan Serangan Jantung
Khasiat temulawak lainnya adalah mengencerkan darah di dalam pembuluh darah sehingga dapat membantu mencegah stroke atau penyakit jantung. Penyakit jantung dan stroke merupakan penyakit yang disebabkan karena darah menggumpal di dalam tubuh sehingga sulit mengalir dan beredar di dalam tubuh. Oleh sebab itu, jika Anda ingin mendapatkan khasiat temulawak ini, Anda harus mulai minum jamu temulawak secara teratur.

Temulawak



Temulawak

(Curcuma xanthorrhiza, Roxb.)

Sinonim :

Familia :
Zingiberanceae


Uraian :
Temulawak (curcuma xanthorrhiza) banyak ditemukan di hutan-hutan daerah tropis. Temulawak juga berkembang biak di tanah tegalan sekitar pemukiman, terutaama pada tanah gembur, sehingga buaah rimpangnya mudah berkembang menjadi besar. Temulawak termasuk jenis tumbuh-tumbuhan herba yang batang pohonnya berbentuk batang semu dan tingginya dapat mencapai 2 meter. Daunnya lebar dan pada setiap helaian dihubungkan dengan pelapah dan tangkai daun yang agak panjang. Temulawak mempunyai bunga yang berbentuk unik (bergerombol) dan berwarna kuning tua. Rimpang temulawak sejak lama dikenal sebagai bahan ramuan obat. Aroma dan warna khas dari rimpang temulawak adalah berbau tajam dan daging buahnya berwarna kekuning-kuningan. Daerah tumbuhnya selain di dataran rendaah juga dapat tumbuh baik sampai pada ketinggian tanah 1500 meter di atas permukaan laut.

Nama Lokal :
Temulawak, Temu putih (Indonesia), Temulawak (Jawa); Koneng Gede (Sunda), Temulabak (Madura);


Penyakit Yang Dapat Diobati :
Sakit limpa, Sakit ginjal, Sakit pinggang, Asma, Sakit kepala; Masuk angin, Maag, Sakit perut, Produksi ASI, Nafsu makan; Sembelit, Sakit cangkrang, Cacar air, Sariawan, Jerawat; 


Pemanfaatan :

1. Sakit Limfa
    Bahan: 2 rimpang temulawak, 1/2 rimpang lengkuas, 1 genggam
    daun meniran.
    Cara membuat: temulawak dan lengkuas diparut, kemudian semua
    bahan tersebut direbus dengan 1 liter air sampai mendidih, dan
    disaring.
    Cara menggunakan: diminum 1 kali sehari 1 cangkir.

2. Sakit Ginjal
    Bahan: 2 rimpang temulawak, 1 genggam daun kumis kucing, 1
    genggam daun kacabeling.
    Cara membuat : temulawak diiris tipis-tipis, kemudian direbus
    bersama dengan bahan lainnya dengan 1 liter air, dan disaring.
    Cara menggunakan: diminum selama 3 hari.

3. Sakit Pinggang
    Bahan: 1 rimpang temulawak, 1 rimpang kunyit sebesar ibu jari, 1
    genggam daun kumis kucing.
    Cara membuat : semua bahan tersebut direbus dengan 1 liter air,
    dan disaring.
    Cara menggunakan: diminum 1 kali sehari 1 gelas.

4. Asma
    Bahan: 1 1/2 rimpang temulawak, 1 potong gula aren.
    Cara membuat: temulawak diiris tipis-tipis dan dikeringkan. Setelah
    kering direbus dengan 5 gelas air ditambah 1 potong gula aren
    sampai mendidih hingga tinggal 3 gelas, kemudian disaring.

5. Sakit Kepala dan masuk angin.
    Bahan: beberapa rimpang temulawak.
    Cara membuat: temulawak diiris tipis-tipis, dikeringkan dan ditumbuk
    halus menjadi tepung. Kurang lebih 2 genggam tepung temulawak
    direbus dengan 4-5 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 3
    gelas, kemudian disaring disaring.

6. Maag
    Bahan: 1 rimpang temulawak.
    Cara membuat: temulawak diiris tipis-tipis dan diangin-anginkan
    sebentar, kemudian direbus dengan 5-7 gelas air sampai mendidih,
    dan disaring.
    Cara menggunakan: diminum 1 kali sehari 1 gelas.

7. Sakit perut, Sakit perut pada waktu haid
    Bahan: 1 rimpang temulawak, 3 buah mata asam, 1 potong gula
    kelapa, garam secukupnya.
    Cara membuat: temulawak diparut, kemudian direbus bersama
    bahan lainnya dengan 3-4 gelas air sampai mendidih hingga tinggal
    2 gelas.
    Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari 1 cangkir, pagi dan sore.


8. Menghilangkan bau amis sewaktu haid :
    Bahan: 1 rimpang temulawak, 5 buah mata asam, 1 potong gula
    kelapa.
    Cara membuat: temulawak diiris tipis-tipis dan diangin-anginkan,
    kemudian bersama bahan lainnya ditaruh dalam waskom (rantang/
    panci), diberi 2 gelas air panas dan ditutup rapat selama kurang lebih
    15 menit, dan disaring.
    Cara menggunakan : diminum 3 kali, 1 kali sehari.

9. Memperbanyak produksi ASI
    Bahan: 1 1/2 rimpang temulawak, dan tepung saga secukupnya.
    Cara membuat: temulawak diparut, kemudian kedua bahan tersebut
    dicampur dan ditambah air panas secukupnya sehingga menjadi
    bubur.
    Cara menggunakan : dimakan biasa.

10. Memacu ASI yang macet
     Bahan : 1 1/2 rimpang temulawak diparut, 1 potong gula kelapa,
     2-3 sendok makan adonan sagu.
     Cara membuat : temulawak diparut, kemudian bersama bahan
     lainnya direbus dengan 1 liter air sampai mendidih dan disaring.
     Cara menggunakan : diminum 2 kali sehari 1 cangkir secara teratur.

11. Kesulitan buang air besar/berak
     Bahan: 1 rimpang temulawak, 3 buah mata asam, 1 potong gula
     kelapa.
     Cara membuat : temulawak diiris tipis-tipis dan diangin-anginkan
     sampai kering, kemudian bersama bahan lainnya diseduh dengan air
     panas secukupnya dan disaring.
     Cara menggunakan: diminum biasa.

12. Sembelit
     Bahan : 1 rimpang temulawak dan biji sawi secukupnya.
     Cara membuat : kedua bahan tersebut ditumbuk sampai halus,
     kemudian diseduh dengan air panas secukupnya dan disaring.
     Cara menggunakan : diminum biasa.

13. Menambah nafsu makan
     Bahan: 2 rimpang temulawak, 1/4 rimpang lengkuas, 1/2 genggam
     daun meniran.
     Cara membuat : semua bahan tersebut direbus dengan 3 gelas air
     sampai mendidih hingga tinggal 2 gelas, kemudian disaring.
     Cara menggunakan : diminum 2 kali sehari 1/2 gelas.

14. Sakit Cangkrang
     Bahan: 2 rimpang tem



Komposisi :

KANDUNGAN KIMIA : Daging buah (rimpang) temulawak mempunyai beberapa kandungan senyawa kimia antara lain berupa fellandrean dan turmerol atau yang sering disebut minyak menguap. Kemudian minyak atsiri, kamfer, glukosida, foluymetik karbinol. Dan kurkumin yang terdapat pada rimpang tumbuhan ini bermanfaat sebagai acnevulgaris, disamping sebagai anti inflamasi (anti radang) dan anti hepototoksik (anti keracunan empedu).

Manfaat Temulawak Alias Koneng Gede untuk Kesehatan




Manfaat dan khasiat temulawak atau koneng gede untuk kesehatan serta kandungan zat kimiawi di dalamnya.

Temulawak (temu lawak) yang memiliki nama latin Curcuma xanthorrhiza Roxb ini termasuk ke dalam famili Zingiberaceae. Tanaman ini dikenal dengan nama daerah koneng gede, temu labak, tommo, ataupun korbanga. Mempunyai kemiripan dengan kunyit karena daging umbinya yang berwarna kuning. Namun temulawak memiliki ukuran lebih besar dan tekstur lebih kasar.

Seperti kebanyakan tanaman dalam famili Zingiberaceae lainnya, temulawak juga dikenal sebagai tanaman obat karena mengandung senyawa yang berkhasiat bagi kesehatan tubuh manusia yaitu minyak astiri. Dimana didalamnya terdapat zat xanthorizol, germaken, isofuranogermakren, trisiklin, allo aromadendren, fellandren, ar-turneron, dan turmerol, kurkumin, desmetoksokurkumin, zat tepung, kamfer, glikosida, toluyl metil karbinol dan 1-sikloisoprenmyrsen.

Berikut ini beberapa khasiat temulawak dalam mengobati berbagai macam penyakit dan gangguan kesehatan lainnya:

1. Sakit maag

Rimpang dipotong kecil-kecil, direbus, dinginkan, minum airnya.

2. Bau haid

Rimpang dipotong kecil-kecil tambah asam jawa, diseduh, dinginkan, minum airnya.

3. Melancarkan BAB

Rimpang digiling halus bersama biji sesawi, beri air sedikit, peras, minum airnya.

4. Memperbanyak ASI

Rimpang digiling, dimasak menjadi bubur bersama sagu. Maka seperti makan bubur. (Saran 3 x 1 kapsul per hari, sebagai tambahan obat lain )

5. Sakit limpa

Temu lawak 2 rimpang diparut, lengkuas 1/2 rimpang diparut, daun meniran 1 genggam, direbus dengan 1 liter air sampai mendidih, disaring, minum sehari sekali 1 cangkir.

6. Asma

Temu lawak 1,5 rimpang diiris tipis-tipis dan dikeringkan, rebus dengan 5 gelas air dan ditambah gula aren 1 potong menjadi 3 gelas. Saring, minum sehari 2 kali 0,5 gelas.

7. Cacar air

Rimpang 1,5 diiris tipis-tipis dan dikeringkan, rebus dengan 1 liter air dan ditambah buah asam satu tangkai. Setelah mendidih dinginkan, saring, minum sehari 2 kali sehari 1 cangkir.

8. Sariawan

Temu lawak 1 rimpang diiris tipis-tipis dan dikeringkan, rebus dengan 2 gelas air dan ditambah buah asam 3 mata dan 1 potong gula aren. Saring, minum sehari 2 kali sehari 1 cangkir.

9. Bau badan

Rimpang 1 ditumbuk, direbus dengan 1 liter air. Saring, minum 2 kali sehari 1 cangkir. (Saran 3 x 1 kapsul per hari )

10. Hepatitis, penyakit kandung empedu

Rimpang 25 gram diiris-iris, ditambah air 500 ml, direbus sampai tinggal 300 ml; diminum sepanjang hari. (Saran 3 x 2 kapsul per hari ) atau, dua jari rimpang temu lawak, diparut, tambahkan ½ cangkir air masak dan 1 sendok makan madu. Aduk merata lalu diperas dan disaring. Minum sehari 2 kali sampai sembuh.

11. Nyeri Sendi dan Tulang (arthritis dan rematik)

Tuangkan air mendidih ke dalam cangkir yang berisi 0,5-1 g serbuk temu lawak. Diamkan 5-10 menit kemudian saring dan minum.

Saat ini tanaman herbal temulawak sudah banyak diolah dan dipasarkan dalam bentuk yang lebih modern seperti cream, serbuk, minuman kesehatan dan kapsul. Jadi kita tidak perlu repot lagi mencari dan meramunya.

7 Manfaat Temulawak Untuk Kesehatan





Temulawak (Curcuma xanthorrhiza) adalah tumbuhan asli dari Asia Tenggara yang memiliki ciri khusus yaitu batangnya yang menyatu dengan pelepah daun. Temulawak sendiri tergolong kedalam salah satu jenis tumbuhan umbi-umbian yang banyak tumbuh secara liar di pekarangan rumah. Sebagai tumbuhan obat atau apotik hidup, temulawak menyimpan banyak sekali manfaat yang terutama terkandung dalam umbi atau rimpangnya yang terpendam dalam tanah.



Di Indonesia, umbi temulawak biasanya dimanfaatkan sebagai bahan jamu herbal yang memiliki banyak khasiat. Umbi temulawak sendiri memiliki beragam kandungan nutrisi dan senyawa kimia herbal seperti karbohidrat, minyak atsiri, kurkumin, serta beberapa kandungan mineral kompleks lainnya. Dengan berbagai kandungan nutrisi dan senyawa kimia tersebut, temulawak memiliki beberapa fungsi bagi tubuh kita, diantaranya sebagai anti inflamasi (anti radang), hepototoksik (anti keracunan empedu), fungistatik (anti jamur), serta sebagai bakteriostatik (anti mikroba berbahaya).

Berikut telah kami sajikan beberapa manfaat temulawak bagi kesehatan.
1. Penambah Nafsu Makan

Kandungan minyak atsiri dalam temulawak ternyata memberikan efek karminativum, sehingga mengkonsumsi temulawak dapat berguna untuk meningkatkan nafsu makan. Inilah alasan mengapa temulawak sangat dianjurkan untuk dikonsumsi anak-anak.
Cara Pengolahan:
  • Siapkan 25 gram temulawak, 10 gram asam jawa, dan gula merah secukupnya.
  • Cuci temulawak hingga bersih dan kupas kulitnya.
  • Memarkan temulawak hingga pecah (jangan tumbuk sampai halus).
  • Masukan temulawak yang sudah dihancurkan tadi bersama dua bahan lainnya ke dalam panci bersama 600 ml air putih.
  • Rebus kesemua bahan tadi hingga air rebusannya tinggal tersisa sekitar setengahnya saja.
  • Tunggu sampai dingin, saring, lalu minum secara teratur.

2. Mengobati Sakit Maag

Kandungan serbuk rimpang ternyata mempunyai khasiat untuk memperbaiki dan menetralkan produksi asam lambung. Bahkan maag akut sekalipun akan berangsur-angsur sembuh jika kita telaten meminum air sari temulawak.
Cara Pengolahan:
  • Siapkan satu rimpang temulawak.
  • Cuci sampai bersih lalu kelupas kulitnya.
  • Iris temulawak tipis-tipis.
  • Rebus dengan 5 gelas air putih.
  • Tunggu sampai mendidih.
  • Minum teh temulawak ini secara teratur paling tidak satu gelas per hari.
  • Anda juga bisa menambahkan madu secukupnya pada teh temulawak yang sudah dingin.

3. Menjaga Kesehatan Organ Hati

Rimpang temulawak memiliki efek hepatoprotektor yaitu sebagai detoksin (anti racun) pada organ hati manusia.
Cara Pengolahan:
  • Siapkan 15-20 gram temulawak.
  • Cuci hingga bersih lalu parut sampai halus.
  • Campurkan sedikit air dalam ampas temulawak.
  • Peras ampas temulawak sampai keluar air sarinya.
  • Tambahkan 400 ml air putih.
  • Rebus air sari temulawak hingga mendidih.
  • Tunggu sampai dingin dan minum sehari satu kali.

4. Memperbanyak Produksi ASI

Cara Pengolahan:
  • Siapkan 7-10 jari temulawak dan tepung sagu secukupnya.
  • Cuci temulawak sampai bersih lalu kelupas kulitnya.
  • Parut temulawak sampai benar-benar halus.
  • Campur sari temulawak ini dengan tepung sagu.
  • Tunangkan air panas secukupnya lalu aduk hingga menjadi bubur.
  • Konsumsi bubur temulawak ini secara rutin (anda juga bisa menambahkannya dengan gula merah sesuai selera).

5. Menghilangkan Jerawat

Cara Pengolahan:
  • Siapkan satu jari rimpang temulawak.
  • Cuci temulawak sampai bersih lalu memarkan.
  • Rebus dalam 4 gelas air putih.
  • Tunggu hingga mendidih sampai air rebusan tinggal tersesa setengahnya.
  • Tunggu sampai dingin dan minum dua kali sehari satu gelas.

6. Mengatasi Gangguan Ginjal

Cara Pengolahan:
  • Siapkan 2 rimpang temulawak, satu genggam daun kumis kucing yang masih segar, 1 genggam daun kacabeling (meniran) segar, dan gula merah (gula jawa) secukupnya.
  • Cuci semua bahan kecuali gula merah sampai bersih.
  • Kupas rimpang temulawak lalu iris tipis-tipis.
  • Masukkan semua bahan dalam panci.
  • Rebus semua bahan dalam 1 liter air.
  • Tunggu hingga air mendidih sampai air yang tersisa tinggal setengahnya saja.
  • Saring air rebusan dari ampasnya.
  • Tunggu sampai dingin dan minum satu gelas sehari.

7. Pengobatan Penyakit Hepatitis B

Cara Pengolahan:
  • Siapkan 10 gram rimpang temulawak, 7 gram kunyit, 10 gram daun sambiloto kering, dan 40 gram alang-alang.
  • Cuci semua bahan tadi sampai bersih.
  • Memarkan temulawak dan kunyit, lalu rebus dalam 1 liter air bersama daun sambiloto dan alang-alang.
  • Tunggu sampai mendidih dan hanya menyisakan setengah bagian airnya saja.
  • Tunggu sampai kering, saring, lalu minum 2 kali sehari 1/2 gelas.
  • Anda juga bisa menambahkan maduatau gula merah untuk menghilangkan rasa pahit. Disarankan untuk menambahkan madu saat minuman sudah dingin.